Sekilas Tentang VirtualBox Dan Virtual Machine

virtualbox dan virtual machine

Pengertian VirtualBox dan Virtual Machine

Berdasarkan situs resminya virtualbox adalah sebuah aplikasi virtualisasi x86 dan AMD64/Intel64 yang bersifat open-source dan cross-platform. VirtualBox yang open-source berada dibawah lisensi GNU-GPL. Dengan kemampuannya yang cross-platform virtualbox dapat diinstall dan berjalan dibawah berbagai macam sistem operasi misal Windows, Mac OS dan Linux maupun Oracle Solaris. Untuk Virtual Machine akan dijelaskan pada sub judul tersendiri artikel ini.

Mengapa Virtualisasi Penting?

  • Dapat menjalankan beberapa sistem operasi tambahan secara bersamaan. Hal ini memungkinkan kita dapat menjalankan sistem operasi lain pada PC utama kita. Misalkan kita bisa menjalankan linux pada sistem operasi windows atau sebaliknya.
  • Kemudahan dalam menginstall perangkat lunak tambahan tanpa mempengaruhi sistem operasi utama. Misalkan jika kita ingin menginstall web server, kita hanya perlu menginstallnya di virtualbox sebagai appliance. Kita bisa menjalankan web server pada Virtual Machine tanpa harus menginstall di sistem operasi utama, yang tentunya akan menambah beban kerja sistem operasi kita.
  • Testing dan disaster recovery. Virtual Machine dan hard disk virtual pada virtual box dapat diisolasi, dibekukan, dipindahkan, di-copy maupun dihapus sewaktu waktu. Misalnya ketika terjadi sesuatu ketika menginstall atau menjalankan virtual machine, hal ini tidak akan berpengaruh ke host atau pc utama. Virtual Machine juga dapat degan mudah dibackup dan dipindahkan ke host lain untuk tujuan eksperimental dan penelitian.
  • Infrastructure consolidation. Hal ini berarti virtualisasi secara signifikan mengurangi biaya listrik dan perangkat keras atau pc tambahan. Bayangkan anda menggunakan banyak PC fisik untuk melakukan pengujian sistem anda dengan banyak sistem operasi di setiap hostnya hal ini akan memakan biaya yang sangat besar. Jadi, alih-alih menjalankan banyak komputer fisik yang hanya digunakan sebagian, seseorang dapat mengemas banyak mesin virtual ke beberapa host yang kuat dan menyeimbangkan beban di antara mereka.

Beberapa pengertian lainnya

  • Host Operating System (host os). Adalah sistem operasi dari komputer fisik, tempat dimana anda menginstal virtualbox.
  • Guest Operatyng System (guest os). Adalah sistem operasi yag berjalan pada virtualbox.
  • Virtual Machine (vm). Adalah environment dimana guest os diinstall didalamnya, bisa disebut juga pc virtual dari pc asli kita atau mudanya pc kedua, ketiga dan seterusnya tempat os virtual berada.
  • Guest Additions. Ini mengacu pada paket perangkat lunak khusus yang dikirimkan dengan Oracle VM VirtualBox tetapi dirancang untuk diinstal di dalam VM untuk meningkatkan kinerja Guest OS dan untuk menambahkan fitur tambahan.

Sistem Operasi yang Disuport VirtualBox

Ketika artikel ini dibuat, VirtualBox dapat berjalan pada sistem operasi berikut:

Windows hosts (64-bit):

  • Windows 8.1
  • Windows 10 RTM (1507 / 2015 LTSB) build 10240
  • Windows 10 Anniversary Update (1607 / 2016 LTSB) build 14393
  • Windows 10 Fall Creators Update (1709) build 16299
  • Windows 10 April 2018 Update (1803) build 17134
  • Windows 10 October 2018 Update (1809 / 2019 LTSC) build 17763
  • Windows 10 May 2019 Update (19H1 / 1903) build 18362
  • Windows 10 November 2019 Update (19H2 / 1909) build 18363
  • Windows Server 2012
  • Windows Server 2012 R2
  • Windows Server 2016
  • Windows Server 2019

Mac OS X hosts (64-bit):

  • 10.13 (High Sierra)
  • 10.14 (Mojave)
  • 10.15 (Catalina)

Linux hosts (64-bit). Termasuk:

  • Ubuntu 18.04 LTS, 19.03 and 19.10
  • Debian GNU/Linux 9 (“Stretch”) and 10 (“Buster”)
  • Oracle Linux 6, 7 and 8
  • CentOS/Red Hat Enterprise Linux 6, 7 and 8
  • Fedora 30 and 31
  • Gentoo Linux
  • SUSE Linux Enterprise server 12 and 15
  • openSUSE Leap 15.1

Seharusnya dimungkinkan untuk menggunakan Oracle VM VirtualBox pada sebagian besar sistem berbasis kernel Linux 2.6, 3.x, 4.x atau 5.x baik menggunakan penginstal Oracle VM VirtualBox atau dengan melakukan instalasi manual.

Perhatikan bahwa Linux 2.4-based host OS sudah tidak disupport.

Oracle Solaris 11

Untuk OS Oracle Solaris silahkan baca manualnya di sini.

 

 

 

Leave a Comment